Kegiatan PSN (Pemeratasan Sarang Nyamuk) serentak melalui Gerakan Masyarakat cek dan Berantas Jentik (GEMAS CANTIK) di Wilayah kerja Puskesmas Sokaraja I
Pencegahan dan pemberantasan penyakit DBD seperti juga penyakit menular lainnya didasarkan pada usaha pemutusan rantai penularannya. Pada penyakti DBD yang merupakan komponen epidemiologi adalah terdiri dari virus dengue, nyamuk Aedesaegypti dan manusia. Belum adanya vaksin untuk pencegahan penyakit DBD dan belum ada obat-obatan khusus untuk penyembuhannya maka pengendalian DBD tergantung pada pemberantasan nyamuk Aedes aegypti. Penderita penyakit DBD diusahakan sembuh guna menurunkan angka kematian, sedangkan yang sehat terutama pada kelompok yang paling tinggi resiko terkena, diusahakan agar jangan mendapatkan infeksi virus dengan cara memberantas vektornya.
Pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (PSN DBD) adalah kegiatan memberantas telur dan jentik nyamuk penular penyakit DBD (Aedesaegypti) di tempat-tempat perkembangbiakannya (Kemkes RI, 2005). Sampai saat ini pemberantasan vektor masih merupakan pilihan yang terbaik untuk mengurangi jumlah penderita DBD. Strategi pemberantasan vektor ini pada prinsipnya sama dengan strategi umum yang telah dianjurkan oleh WHO dengan mengadakan penyesuaian tentang ekologi vektor penyakit di Indonesia. Strategi tersebut terdiri atas perlindungan, pemberantasan vektor dalam wabah dan pemberantasan vektor untuk pencegahan wabah, dan pencegahan penyebaran penyakit DBD.
PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) dilaksanakan Minimal 1 kali perminggu secara madiri oleh masyarakat melalui GEMAS CANTIK (GERAKAN MASYARAKAT CEK DAN BERANTAS JENTIK NYAMUK) dengan menerapkan 3M plus :
1. Menguras dan membersihkan tempat-tempat penampungan air
2. Menutup tempat penampungan air ketika sedang tidak digunakan
3. mendaur ulang dan mengamankan barang-barang bekas
Plus :
1. Menghindari gigitan Nyamuk degan memakai kelambu dan Memakai lotion/ obat anti nyamuk pada pagi (07.00 - 11.00) dan sore hari (14.00-16.30)
2. Memelihara Ikan
3. Menanam tanaman pengusir nyamuk (contoh : jeruk, sereh, lavender dan tanaman lain yang mempunyai bau semerbak)
4. Tidak menggantung pakaian bekas pakai di dalam rumah
5. rutin memebrsihkan area-area gelap seperti kolong ranjang